Ungkapan Pelatih Bali United Terkait Performa Wasit Yang Lambat Dalam Keputusan

Bali United berhasil meraih kemenangan dan melanjutkan tren positif usai mengandaskan Persis Solo

Laga pekan ke-27 Liga 1 2022-2023 antara Bali United vs Persis Solo di Stadion Maguwoharjo Sleman, Senin (27/2/2023) sore kemarin, berujung dengan skor 3-1.

Bali United menang berkat kontribusi gol Ilija Spasojevic (33′), I Made Tito Wiratama (65′), dan Yabes Roni (90+4′). Persis Solo hanya mampu membalas sekali via sepakan penalti Fernando Rodriguez.

Meski menang, ada hal yang mengganjal hati pelatih Bali United, Stefano Cugurra.

Ia mengatakan bahwa wasit masih lamban dalam mengambil keputusan sehingga pertandingan di lapangan sempat terhenti dalam waktu yang cukup lama.

Menurutnya, hal itu tidak bagus bagi tim, terutama saat mereka dalam situasi menguasai tempo permainan.

Stefano Cugurra bercermin dari kondisi pertandingan di Brasil dan Eropa, di mana wasit dinilainya sangat cepat dan tepat dalam mengambil keputusan.

“Tidak bagus berhenti lama sekali, mungkin di negara lain di Eropa sana keputusan wasit lihat di TV cepat, sehingga tidak hilang momentum pertandingan,” kata pelatih yang biasa disapa Teco itu.

“Wasit juga, menurut saya, contoh di Brasil, harus lebih cepat untuk waktu ambil keputusan di sana. Karena menurut saya, pertandingan berhenti sembilan menit momentum dari tim sudah hilang,” ujarnya menambahkan.

Stefano Cugurra berharap banyaknya kritikan terhadap kinerja wasit Liga 1 2022-2023 memicu upaya perbaikan, terutama soal pengambilan keputusan di lapangan.

Ia juga sempat berdiskusi dengan rekan sejawatnya sesama pelatih sepak bola profesional di Brasil.

Mereka memiliki pendapat yang sama dengan Teco, merasa sebuah tim bisa kehilangan momentum apabila wasit terlalu lama menghentikan pertandingan untuk berdiskusi dulu terkait pengambilan keputusan.

“Banyak pelatih yang juga teman saya di Brasil tidak suka dengan situasi tersebut,” ucapnya.

Berkat kemenangan atas Persis, Bali United terus menjaga persaingan di papan atas dengan menempati posisi ke-4 pada papan klasemen sementara Liga 1 2022-2023.

Trending 🔥 :  Xavi Berambisi Sapu Bersih Gelar Musim Tahun Ini

Mereka memiliki 46 poin dari 26 laga yang telah dilalui dengan 14 kali menang, empat kali imbang, dan delapan kali kalah.

Pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra atau yang biasa dipanggil Teco, mengungkapkan Persis Solo merupakan lawan yang berkualitas. Menurutnya Bali United sukses mengalahkan Persis Solo karena transisi strategi yang dijalankan Serdadu Tridatu berhasil.

“Babak pertama saya pikir Bali United bisa main lebih bagus dari lawan dan cetak 1 gol. Babak kedua mereka mengganti beberapa pemain buat lebih menyerang dan kami Bali United fokus di bertahan serta menyerang,” kata Coach Teco.

Meski kemenangan berada di tangan tim tuan rumah, Bali United tetap menaruh hormat kepada Persis Solo yang juga berjuang mencuri 3 poin dari markas sementara Bali United itu. Bahkan gol Persis Solo dari titik putih pada menit ke-61 sempat menyamakan kedudukan menjadi 1-1 bagi kedua tim.

Namun dua gol tambahan melalui Made Tito dan Yabes Roni sukses mengubah keadaan yang membuat Bali United mengamankan 3 poin kemenangan.

“Hasil dari 3 gol Bali United menurut saya sangat bagus. Namun saya pikir lawan kali ini (Persis Solo) juga punya kualitas dan kami respek dengan mereka,” kata pelatih 3 trofi Liga 1 ini.

Lewat kemenanhan itu, Bali United tetap berada di peringkat ke-4 dengan raihan 46 poin di klasemen sementara BRI Liga 1 2022/2023. Bali United tertinggal sementara oleh 3 tim besar lainnya yaitu PSM Makassar sebagai pemuncak klasemen dengan 56 poin, Persib Bandung di peringkat ke-2 dengan 52 poin dan Persija Jakarta dengan 51 poin berada di peringkat ke-3 terpaut jarak 5 poin dari Bali United saat ini.

Sementara Persis Solo setelah kehilangan 3 poin di laga ini membuat menghuni peringkat ke-11 dengan 33 poin di klasemen sementara BRI Liga 1 2022/2023.