Barcelona berhasil menjuarai Piala Super Spanyol 2023 usai mengalahkan Real Madrid 3-1 pada laga final di Stadion King Fahd di Riyadh, Arab Saudi dini hari WIB di WITA, Senin (16/1).
Trofi itu sudah menjadi milik Barcelona sejak menjuarai Copa del Rey pada 2021. Gabi dan Lewandowski memberi Barcelona keunggulan dua gol di babak pertama. Pedri kemudian mencetak gol ketiga Barcelona, sedangkan Madrid menutup ketertinggalan dengan gol Karim Benzema.
Piala Super Spanyol itu sekaligus jadi jadi trofi perdana Xavi Hernandez sebagai pelatih Barcelona. Xavi pun mengatakan dirinya sangat senang dan puas karena sangat penting tentang bagaimana menang.
“Jika kami tidak bermain seperti ini tentu saya tidak puas. Kondisi menang banyak hal, tapi kami selalu memikirkan bagaimana caranya,” ujar Xavi.
Menurut Xavi, apa yang dirancang dan direncanakan berjalan dengan sempurna. Dia mengapresiasi para pemain. Sebab sejak di Arab Saudi, para pemain termotivasi untuk menang dan bekerja keras untuk itu.
Xavi merasa memenangkan Supercopa membawa ketenangan pikiran dan banyak kepercayaan diri. Hal itu terutama karena para pemain dapat melihat apa yang direncanakan .
Xavi juga mengungkapkan, Barcelona tak hanya memenangkan pertandingan, tapi bermain dengan cantik. Tak sedikit fans yang rindunya terobati setelah lama tidak melihat permainan cantik khas Barca.
“Anda mengalahkan Madrid dengan mendominasi permainan dan ini membuat para pemain percaya pada apa yang dilakukan staf. Itu meningkatkan moral,”kata Xavi.
Sementara pemain andalan Real Madrid Federico Valverde mengungkapkan, timnya tidak bermain sungguh-sungguh dalam laga bertajuk El Clasico itu. Dengan begitu, Real Madrid harus rela melihat sang rival tertawa bahagia usai laga final tersebut.
Valverde pun menyesalkan kurangnya usaha dari timnya untuk meraih gelar dari Arab Saudi. Menurutnya, Real Madrid tidak bersungguh-sungguh mengerahkan semua kemampuan.
“Kami tidak memiliki semangat itu. Untuk dinobatkan sebagai juara, Anda harus keluar dan memberikan 100 persen. Kami tidak melakukannya hari ini”, kata Valverde.
Laga El Clasico itu menjadi spesial untuk kapten Barcelona, Sergio Busquets, yang dipilih pelatih Xavi Hernandez menjadi starter pada pertandingan tersebut.
Itu menjadi kali ke-45 Busquets berlaga di El Clasico, menyamai rekor Lionel Messi dan Sergio Ramos sebagai pemain dengan penampilan terbanyak di El Clasico.
Debut Busquets dalam laga El Clasico datang pada musim 2008-2009 ketika Barcelona menang di Camp Nou. Ia masuk menggantikan Gudjohnsen.
Sejak saat itu, Busquets menjadi pemain kunci Barcelona dan berlaga dalam 44 laga El Clasico selanjutnya, serta telah meraih 21 kemenangan, 16 kali kalah, serta delapan hasil imbang.
Rekor ini hadir tak berapa lama setelah Busquets meraih pencapaian lain bersama Barcelona beberapa waktu lalu.
Busquets baru saja mencetak penampilannya yang ke-700 bersama Barcelona, dalam laga melawan Real Betis pada semifinal Piala Super Spanyol, Jumat (13/1/2023) .
Susunan Pemain:
Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois; Daniel Carvajal (Nacho Fernandez 72’), Antonio Rudiger, Eder Militao, Ferland Mendy; Toni Kroos (Marco Asensio 72’), Eduardo Camavinga (Rodrygo 46’), Luka Modric (Dani Ceballos 65’); Federico Valverde, Karim Benzema, Vinicius Junior.
Barcelona (4-3-3): Marc-Andre ter Stegen; Jules Kounde, Andreas Christensen, Ronald Araujo (Eric Garcia 88’), Alejandro Balde; Frenkie de Jong (Franck Kessie 88’), Sergio Busquets, Pedri; Gavi, Robert Lewandowski, Ousmane Dembele (Raphinha 78’).